Jumat, 20 September 2024

Berita Nasional Hari Ini

Dari 10 Negara Importir, 2 Negara Menjerit Karena Larang Ekspor Batubara Indonesia

Minggu, 9 Januari 2022 8:17

Ilustrasi penangkutan batubara di sungai (Foto: Ist)

POPNEWS.ID - Tercatat dua negara yang memprotes kebijakan Pemerintah Indonesia yang larang ekspor batubara sejak 1 Januari hingga 31 Januari 2022.

Dua negara itu adalah Jepang dan Korea Selatan.

Dua negara itu terkenal memiliki musim dingin dan memerlukan energi tambahan untuk menghasilkan panas di saat salju turun.

Kedua negara itu juga miliki ketergantungan sumber energi salah satunya batubara dari Indonesia.

Protes dari Jepang dan Korea Selatan itu disampaikan dengan terang-terangan atas kebijakan larangan sekpor batubara Indonesia.

Kedua negara itu mendesak Indonesia agar segera mencabut larangan ekspor batubara.

Protes Jepang

Pernyataan sikap negara Jepang yang memprotes larangan ekspor batubara yang dikeluarkan Indonesia disampaikan melalui Kedutaan Besar Jepang di Indonesia.

Mereka layangkan surat kepada pemerintah Indonesia.

Dalam surat itu, Pemerintah Jepang meminta agar Indonesia tetap mengirim batubara ke Jepang. Khususnya batubara yang masuk kategori kalori tinggi yang tidak dipakai untuk penghasil energi di pembangkit listrik milik Indonesia.

Mereka akui jika larangan ekspor batubara dari Indonesia berakibat terhadap aktivitas ekonomi negeri Shin Can itu.

"Larangan ekspor yang begitu tiba-tiba berdampak serius terhadap aktivitas ekonomi di Jepang dan kehidupan masyarakat sehari-hari," demikian tertulis dalam surat itu melalui CNBC.

Jepang termasuk negara pengimpor batubara terbesar ketiga Indonesia. Dua negara lainnya adalah China dan India.

Data Handbook of Energy and Economic Statistics of Indonesia 2020, mencatat bahwa ekspor batubara Indonesia ke Jepang sebesar 26,97 juta ton. Itu terjadi per tahun 2020.

Sementara ekspor batubara Indonesia ke China sebesar 127,79 juta ton dan ke India 97,51 juta ton.

Mengutip Reuters, Kamis (06/01/2022), Jepang mengimpor batu bara Indonesia sekitar 2 juta ton per bulan.

Lima kapal pengangkut batubara yang akan berangkat ke Jepang tertahan di pelabuhan.

Jepang tidak sendirian dalam menanggung akibat larangan ekspor batubara dari Indonesia.

Kapal pengangkut batubara lebih dari 100 kapal tertahan di pelabuhan.

"Kami tidak melihat ada pengiriman sejak 31 Desember 2021," sebut seorang trader di Gujarat (India) seperti dikutip dari Reuters.

Protes Korea Selatan

Negara pengimpor batubara Indonesia lainnya yang protes terhadap kebijakan larangan ekspor batubara adalah Korea Selatan.

Mereka nyatakan protesnya untuk Pemerintah Indonesia.

Penyataan itu disampaikan Pemerintah Korea Selatan lewat Menteri Perdagangan, Yeo Han-koo. Dia sampaikan negaranya prihatin atas kebijakan pemerintah Indonesia.

Karena itu, pihaknya minta dengan sangat agar Indonesia mau bekerja sama untuk mencabut larangan ekspor batubara.

Mereka juga minta agar Indonesia kembalikan rutinitas ekspor batubara seperti semula.

Menteri Perdagangan Yeo pun telah rapat virtual dengan Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi untuk sampaikan permintaan Pemerintah Korea.

"Menteri Perdagangan Yeo menyampaikan keprihatinan Pemerintah Korea terkait kebijakan larangan ekspor batu bara Indonesia dan meminta "dengan sangat kuat" kerja sama dari Pemerintah Indonesia agar pengapalan (ekspor) batu bara bisa segera dimulai kembali," bunyi pernyataan resmi Kementerian Perdagangan Korea Selatan, seperti dikutip dari Yonhap News Agency (YNA), Jumat (07/01/2022).

Mendag Muhammad Lutfi katakan bahwa Pemerintah Indonesia sangat menyadari kekhawatiran Korea Selatan. Kini Indonesia pun lakukan upaya untuk atasi masalah terkait larangan ekspor batubara.

Dari pertemuan virtual itu, kedua belah pihak menyepakati tentang arti penting kerja sama dalam jaringan pasokan global. Kedua belah pihak juga tekankan perlu upaya bilateral untuk rantai pasokan komoditas yang stabil.

Tercatat bahwa Korea Selatan adalah pasar ekspor batubara Indonesia terbesar ke-4 setelah Jepang. Ekspor batubara ke korea Selatan per 2020 sebanyak 24,78 juta ton.

Indonesia telah mencatatkan diri sebagai pengekspor batubara sebesar 40 persen dari kebutuhan pasokan batubara global. Total hingga 2020 ada 10 negara terbesar importir batubara di dunia.

Rincian daftar 10 negara importir batubara dari Indonesia tahun 2012-2020 menurut data Badan Pusat Statistik (Foto: BPS)

(Redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment