POPNEWS.ID - Tak sedikit musisi rock legendaris yang meninggal dunia pada 2022.
Mereka, sebut saja diantaranya Meat Loaf hingga Ian Mcdonald telah menghasilkan karya-karya yang terus bisa dinikmati penggemar musik rock hingga kini.
Lantas, siapa saja rockstar dunia yang tutup usia pada 2022?
Meat Loaf
Generasi 90-an pasti tahu lagu yang judulnya "I'd Do Anything for Love (But I Won't Do That) yang panjangnya sampai 12 menit. Videonya keren banget agak mirip dengan kisah Beauty and The Beast.Musiknya gabungan antara rock dan opera yang disebut Wagnerian Rock.
Sementara seri pertamanya "Bat Out of Hell" yang dirilis 1977 lebih gila lagi, laku sampai 43 juta copy. Total Meat Loaf sudah bikin 12 album.
Jon Zazula
Dia bukan penyanyi atau musisi rock tapi namanya sudah jadi bagian dari sejarah rock. Nggak percaya? Siilahkan buka kaset/cd Metallica "Kill 'Em All" (1983) atau "Ride the Lighting" (1984). Kalau masih kurang coba lihat di lima album pertama Anthrax mulai dari "Fistfull of Metal" sampai "Persistence of Time". Namanya juga ada di album-album awal Testament.
Ian Mcdonald (King Crimson & Foreigner)
Musisi serba bisa ini ikut mendirikan dua band besar King Crimson dan Foreigner. Mcdonald ikut menggarap album pertama King Crimson "In the Court of Crimson King" tahun 1969. Di situ dia main saxophone, flute, clarinet, mellotron, piano, organ, vibraphone sampai urusan backing vokal. Setelah itu dia hanya menjadi musisi tamu di albuim "Red" tahun 1974.
Gary Brooker (Procol Harum)
Waktu zamannya kaset bajakan kalau ada album kompilasi slow rock pasti ada lagu "A Whiter Shade of Pale" punyanya Procol Harum. Lagu ini terus abadi meski penyanyinya Gary Brooker sudah meninggal pada 19 Februari 2022 akibat kanker di usia 75 tahun.
Mark Lanegan (Screaming Trees)
Saya hanya punya satu album Sceaming Trees "Uncle Anesthesia" yang keluar tahun 1991. Sang vokalis, Mark Lanegan suaranya berat dan gaya nyanyinya males-malesan tapi justru asiknya di situ. Sayang, Screaming Trees kurang bersinar dibanding band-band grunge lainya macam Nirvana, Pearl Jam atau Soundgarden.
Taylor Hawkins (Foo Fighters)
Pemain drum Foo Fighters, Taylor Hawkins meninggal di usia 50 tahun pada 25 Maret 2022. Drummer enerjik yang murah senyum itu meninggal beberapa jam sebelum Foo Fighters tampil di Festival Estereo Picnic di Bogota, Kolomboia.
Hawkins mengawali karirnya sebagai pemain drum Alanis Morissette. Dia bergabung di Foo Fighters pada Maret 1997 tidak lama setelah band ini merilis album kedua "The Colour and the Shape". Sejak itu Hawkins ikut bermain dan menulis lagu di semua album FF mulai dari "There Is Nothing Left to Lose" tahun 1999 sampai "Medicine at Midnight" yang keluar Februari 2021.
Randy Rand (Autograph)
Dari deretan band-band glam metal yang Berjaya di era 80-an terselip nama Autograph. Randy Rand yang meninggal di penghujung April 2022 adalah pemain bas dan salah satu pendiri band itu pada 1983 lalu.
Autograph mulai terkenal saat menjadi band pembuka konsernya Van halen di 48 kota pada tahun 1984. Padahal saat itu Autograph belum punya kontrak dengan perusahaan rekaman manapun. Lagunya yang paling ngetop dan selalu masuk di setiap kompilasi band-band glam metal adalah "Turn Up the Radio dari album pertama "Sign in Please". Album ini laku sampai 500 ribu copy di Amerika Serikat.
Trevor Strnad (The Black Dahlia Murder)
Vokalis dan salah satu pendiri band beraliran melodic death metal The Black Dahlia Murder ini meninggal di usia masih sangat muda 41 tahun pada 11 Mei 2022. Teman-temannya menjuluki Strnad sebagai kamus berjalan soal musik.
Bersama pemain gitar Brian Escbach, Strnad mendirikan The Black Dahlia Murder. Dia menjadi satu-satunya personel yang masih bertahan sejak band itu berdiri pada 2001 sampai menghembuskan nafas terakhirnya. Total, Strnad mengisi suara di sembilan album.
Alan White (Yes)
Pemain drum Yes ini meninggal di usia 72 tahun pada 26 Mei 2022. Alan White masuk Yes menggantikan Bill Bruford di tahun 1972. Selain bersama Yes, Alan White juga pernah bergabung di Plastic Ono Band bersama John Lennon. Ketukan drumnya bisa didengar di lagu "Instant Karma" dan "Imagine"
Alan White juga bantu-bantu di albumnya George Harrison "All Things Must Pass" (1970) dan "Radna Krsna Temple" (1971). Pengalamannya makin panjang karena dia juga pernah bermain untuk Joe Cocker dan Ginger Baker's Air Force. Namanya masuk dalam Rock and Roll Hall of Fame sebagai personel Yes pada 2017.
Alec John Such (Bon Jovi)
Pemain bas Bon Jovi ini meninggal pada 4 Juni 2022. Jon Bon Jovi menanggap sahabatnya ini adalah sosok penting yang menyatukan band karena Alec yang merekomendasikan Richie Sambora untuk gabung. Alec juga sudah kenal lama dengan Tico Torres.
Alec bermain di lima album pertama Bon Jovi. Lagu-lagu hits seperti "You Give Love a Bad Name", "Livin on a Prayer" sampai "Keep the Faith" jadi makin keren dengan cabikan basnya. Dia cabut dari Bon Jovi pada 1994 sebelum band ini menggarap album "These Days". Posisinya digantikan Hugh McDonald sampai sekarang.
Brett Tuggle (David Lee Roth Band & Whitesnakes)
Pertama kali liat namanya ada di kaset "A Little Ain't Enough" punya David Lee Roth, vokalisnya Van Halen. Namanya terselip diantara musisi-musisi besar yang ada di album itu seperti Jason Becker dan dua bersaudara Gregg dan Matt Bissonette.
Brett Tuggle juga menjadi pemain keyboard David Lee Roth di album "Skycraper" (1988) dan ikut menulis lagu "Just Like Paradise" yang sukses masuk 10 besar di Amerika Serikat dan Kanada. Sebelum mendampingi David Lee Roth, Tuggle pernah bermain bersama John Kay & Stepphenwolf dan Rick Springfield.
Manny Charlton (Nazareth)
Lagu-lagu ngetop Nazareth macam "Hair of the Dog", "Bad Bad Dog" sampai "Razamanaz" dibikin oleh Many Charlton yang juga jadi gitaris di band ini. Charlton mendirikan Nazareth bersama Pete Agnew (bas), Dan McCafferty (vokal) dan Darell Sweet (drum) pada 1968. Charlton bergabung hingga 1990.
Steve Grimmett (Grim Reaper)
Pertama tahu vokalis ini gara-gara kaset "the Maiden Story 2, Tribute to Iron Maiden". Di situ Grimmett nyanyi "Aces Hight", "Wasted Years" dan "Powerslaves". Ternyata, Grimmett pernah ikut audisi menjadi vokalis Iron Maiden menggantikan Bruce Dickinson di tahun 90-an. Hal yang sama juga terjadi saat Rob Halford cabut dari Judas Priest. Grimmet sempat mengirimkan demo, namun JP lebih memilih Tim "Ripper" Owen.
Jerry Lee Lewis
Salah satu pionir rock and roll di era 50-an ini meninggal pada Jumat, 28 Oktober 2022. Jerry Lee Lewis terkenal dengan lagu "Greatball of Fire", yang sudah nonton film "Top Gun" pasti tahu lagu ini dinyanyikan pilot Nick "Goose" Bradshaw (diperankan aktor Anthony Edward). Di "Top Gun: Maverick" anak Goose, Bradley "Rooster" Bradshaw (Milles Tayler) juga nyanyiiin lagu ini.
Dan McCafferty (Nazareth)
Para penggemar Nazareth kembali berduka karena mantan vokalisnya Dan McCafferty meninggal pada 8 Oktober 2022 pada usia 76 tahun. Belum diketahui penyebab kematiannya, namun McCafferty sudah lama mengidap penyakit paru kronik yang membuatnya pensiun dari musik pada 2013.
Pelantun lagu "Love Hurts" ini ikut mendirikan Nazareth pada 1968. Dia mengundurkan diri sebelum album ke-23 "Rock 'n' Roll Telephone" resmi dirilis. Selepas Nazareth, McCafferty sempat membuat tiga album solo. (*)