Jumat, 20 September 2024

Advertorial DPRD Samarinda

Buntut Kericuhan Penertiban PKL Pasar Sungai Dama, DPRD Samarinda Panggil Satpol PP

Selasa, 31 Mei 2022 20:26

Anggota DPRD Samarinda dari Partai Demokrat, Joni Sinatra Ginting

POPNEWS.ID - Penertiban Penertiban lapak Pedagang Kaki Lima ( PKL) yang diwarnai kericuhan sampai di telinga Anggota DPRD Samarinda, Joni Sinatra Ginting.

Menurut politikus Partai Demokrat ini, DPRD Samarinda akan memanggil Satpol PP dalam rapat dengar pendapat guna mengetahui duduk perkara kericuhan tersebut.

Diketahui, penertiban PKL yang berakhir ricuh tersebut terjadi di Pasang Sungai Dama, Jalan Jelawat , Kelurahan Sungai Dama, Samarinda Ilir.

Bahkan diketahui, salah seorang pedagang sempat terekam kamera handphone warga mengancungkan senjata tajam kepada petugas Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Samarinda yang tengah bertugas.

Ginting sapaanya menilai kegiatan penertiban PKL di Samarinda harus segera dievaluasi.

Menurutnya, kericuhan saat penertiban PKL di Pasar Sungai Dama harus disikapi dengan bijak.

“Iya saya sudah mendengar kabar itu. Tentu ada banyak pertimbangan yang harus dilakukan dengan bijak,” ungkap Ginting, Senin (31/5/2022).

Selaku wakil rakyat, dirinya menyayangkan peristiwa tersebut yang menurutnya hal itu tidak harus terjadi.

Ia menginginkan agar pihak pemerintah harus lebih humanis kepada masyarakat.

“Kita memang tidak mengetahui secara jelas kondisi di lapangan. Walaupun penertiban ini hampir sering terjadi,” tuturnya.

Politikus Partai Demokrat ini menambahkan, ada banyak persoalan yang harus dibicarakan dengan pemerintah.

Tidak hanya soal penertiban, namun penempatan para PKL untuk terus berjualan pun harus dipastikan.

“Tidak hanya menertibkan tapi tempat baru untuk mereka supaya tetap berjualan.

Jadi harus bisa diselesaikan agar tidak terjadi lagi,” timpalnya.

Ia pun mengkonfirmasi bahwa pihak Komisi I dalam waktu dekat akan memanggil OPD terkait untuk menindaklanjuti polemik tersebut.

“Minggu depan kita akan panggil pihak satpol pp supaya kita bisa duduk bicara sama-sama. Solusinya seperti apa,” pungkasnya. (Advertorial)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
POPentertainment