POPNEWS.ID - Iwan Fals kehilangan putra sulungnya, Galang Rambu Anarki 25 tahun lalu.
Tercatat dalam sejarah, Galang Rambu Anarki adalah laki-laki putra pertama pasangan Iwan Fals dan Rossana, yang meninggal dunia pada 25 April 1997.
Dalam penjelasan singkatnya beberapa waktu lalu, Iwan Fals sempat menyatakan penyebab kematian Galang Rambu Anarki.
"Nda, nda ada udah. Dia ada gangguan pernafasan. Agak ga bagus ya, di pernafasannya," kata Iwan Fals saat diwawancarai dalam program TV Swasta Kick Andi, tayang 27 Januari 2010 lalu.
Iwan Fals saat itu tidak menampik bahwa Galang Rambu Anarki pernah mencoba sejumlah zat adiktif.
Saat itu anaknya pun berhenti setelah mencoba-coba sejumlah barang haram itu.
"Sempat dia seperti layaknya anak-anak umur segitu mencoba, ya," kata penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto itu saat menjawab pertanyaan Andy F. Noya.
Kini, April 2022, Iwan Fals tetap mengenang kepergian mendiang anaknya Galang Rambu Anarki.
Kelahiran dan Arti Nama Galang Rambu Anarki
Iwan Fals menyatakan dalam kanal Youtubenya, Iwan Fals Musica, 24 Maret 2021 yang berjudul NGALOR NGIDULNYA IWAN FALS - GALANG RAMBU ANARKI | EPS. 18, bahwa dirinya mengingat moment saat Galang Rambu Anarki lahir.
"Kebetulan saya juga memang berniat ada di tengah-tengah suasana persalinan itu. Saya bilang sama dokternya, saya mau ambil foto atau video kelahiran," ucap Iwan Fals dalam YouTube Iwan Fals Musica dikutip PopNewsID Rabu (6/4/2022).
Namun, pada akhirnya, Iwan Fals tak jadi abadikan momen kelahiran Galang Rambu Anarki.
Dirinya merasa tegang saat melihat istrinya melahirkan.
"Saya engga ambil rekaman itu, saya hanya support istri saya," kata Iwan Fals.
Iwan Fals bersyukur Galang Rambu Anarki selamat karena menurutnya proses kelahiran putranya cukup berat.
"Galang nangis dipukul pantatnya sama dokternya," kata Iwan Fals.
Ekspresi kebahagiaan Iwan Fals saat Galang Rambu Anarki lahir.
Setelah proses kelahiran Galang Rambu Anarki selesai, Iwan Fals pun keluar ruang persalinan.
Ia ditemani oleh beberapa rekan dari Kelompok Pemusik Jalanan (KPJ).
Ia kemudian izin keluar sebentar pada teman-temannya untuk membeli rokok.
"(Ketika di luar rumah sakit) Saya lari, teriak sekerasnya, wah, senang, terharu, kaget," kata Iwan Fals.
"Itu pengalaman yang luar biasa buat saya," kata Iwan Fals.
Secara arti, Iwan Fals punya pandangan terhadap arti nama Galang Rambu Anarki.
Ternyata Galang Rambu Anarki bukan hanya sekadar judul lagu.
"Galang terinspirasi dari Pulau Galang, menampung manusia perahu tempat pengungsian orang Vietnam nonkomunis yang menyimpan harapan di pulau itu tahun 1990-an," kata Iwan Fals.
Dalam nama Galang Rambu Anarki, Iwan Fals juga menitipkan harapan bagi anaknya itu.
"Rambu itu agar hidup memiliki petunjuk, keterangan supaya tidak tersesat. Petunjuk yang masuk akal untuk kehidupan dan teman-temannya. Agar jadi obor penyuluh."
Sementara arti Anarki adalah sikap antiperang dan cinta damai.
"Anarki ini kan paham tapi saya sering arti anarki diselewengkan sebagai perusuh perusak. Padahal perusak itu vandal. Anarki itu hanya orang yang tidak suka sama negara dan tidak suka perang, cinta damai."
Galang Rambu Anarki sebelumnya sempat mau diberi nama Galang Rambu Alamin dari sang nenek.
Ibunya hendak memberi nama Galang Rambu Lanang.
Tapi Iwan Fals tetap ngotot dengan nama Galang Rambu Anarki.
Lagu Galang Rambu Anarki
Galang Rambu Anarki menjadi judul lagu Iwan Fals.
Iwan Fals abadikan kelahiran anaknya itu dalam sebuah lagu berjudul Galang Rambu Anarki.
Nama Galang Rambu Anarki lalu dijadikan judul lagu dalam album Opini pada 1982.
Lagu tersebut juga cukup dikenal di kalangan penggemar Iwan Fals.
Berikut lirik lagu Galang Rambu Anarki.
Galang Rambu Anarki anakku
Lahir awal Januari
Menjelang pemilu
Galang Rambu Anarki dengarlah
Terompet tahun baru
Menyambutmu
Galang Rambu Anarki ingatlah
Tangisan pertamamu
Ditandai BBM membumbung tinggi
Maafkan kedua orang tuamu kalau
(Tak mampu beli susu)
BBM naik tinggi (susu tak terbeli)
Orang pintar tarik subsidi
Mungkin bayi kurang gizi
Galang Rambu Anarki anakku
Cepatlah besar matahariku
Menangis yang keras janganlah ragu
Tinjulah congkaknya dunia buah hatiku
Doa kami di nadimu
Galang Rambu Anarki dengarlah
Terompet tahun baru
Menyambutmu
Galang Rambu Anarki ingatlah
Tangisan pertamamu
Ditandai BBM melambung tinggi
Maafkan kedua orang tuamu kalau
(Tak mampu beli susu)
BBM naik tinggi (susu tak terbeli)
Orang pintar tarik subsidi
Anak kami kurang gizi
Galang Rambu Anarki anakku
Cepatlah besar matahariku
Menangis yang keras janganlah ragu
Tinjulah congkaknya dunia buah hatiku
Doa kami di nadimu
Cepatlah besar matahariku
Menangis yang keras janganlah ragu
Hantamlah sombongnya dunia buah hatiku
Doa kami di nadimu
Sebelum meninggal dunia di usia 15 tahun, Galang Rambu Anarki sempat ungkapkan keinginan ke sang ayah. Salah satunya ingin menikah.
"Dia ingin menikah. Gimana hidupnya, 'Dari musik pak'. Lho kamu enggak mau nerusin sekolah? 'Enggak mau sekolah'," tambahnya.
Profil Galang Rambu Anarki
Galang Rambu Anarki lahir pada 1 Januari 1982.
Galang sempat bermain musik bersama band Bunga. Ada 4 rekannya yaitu Tony (vokal), Danial (bass), Oka (drum) dan Erry (gitar).
Di band Bunga, Galang jadi gitaris band Bunga.
"Sebelum meninggal dia memastikan sebagai musisi," kata Iwan Fals.
Album pertama Bunga dalam proses, Galang meninggal dunia.
Album perdana mereka pun kemudian dirilis dengan tajuk "Untukmu, Galang" tahun 1997.
Album Bunga cukup laris manis di pasaran dengan lagu hits "Kasih, Jangan Pergi".
Galang Rambu Anarki ditemukan tewas di kamarnya pada April 1997.
Iwan Fals menyebut putranya memiliki gangguan pernafasan.
Publik sempat menduga Galang meninggal dunia akibat overdosis obat terlarang. (Redaksi)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS..