POPNEWS.ID - Wali Kota Samarinda Andi Harun menghadiri peringatan Dies Natalis ke-36 Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (Politani).
Kegiatan itu berlangsung di Auditorium Kampus, Jalan Samratulangi, Kamis (6/2/2025).
Dalam kesempatan itu, Andi Harun menjelaskan peran penting pendidikan vokasi dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul guna menghadapi bonus demografi.
"Saya optimis Politeknik Pertanian Negeri Samarinda mampu mencetak SDM yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga disiplin, produktif, serta siap mengaplikasikan ilmu dan teknologi demi pembangunan," ujar Andi Harun.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan menghadapi bonus demografi sangat bergantung pada kesiapan generasi muda dalam mengisi sektor-sektor strategis terutama pertanian.
“Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah pemuda Indonesia dalam rentang usia 16-30 tahun mencapai 61,8 juta jiwa atau 24,5% dari total populasi. Ditambah dengan proyeksi bonus demografi pada 2020-2035 di mana usia produktif mencapai 64% dari total penduduk ini menjadi peluang sekaligus tantangan besar” jelasnya.
Pemkot Samarinda berkomitmen memperkuat sektor pendidikan dan pertanian sebagai strategi utama menghadapi tantangan ini sektor pertanian dinilai sangat potensial terutama dalam mendukung ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi terlebih dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
“Sektor pertanian bukan hanya tentang produksi pangan tetapi juga pilar ekonomi nasional yang mampu bertahan bahkan di tengah krisis pengembangan SDM berkualitas di bidang ini sangat krusial," pungkasnya. (*)