POPNEWS.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengajak seluruh pengurus cabang olahraga (cabor) di wilayahnya untuk mempersiapkan strategi matang menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII/2028 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal ini juga menjadi bagian dari langkah menuju kompetisi olahraga nasional dan internasional.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (Kabid PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menekankan bahwa pembinaan atlet harus fokus pada peningkatan kualitas, bukan sekadar kuantitas.
“Tidak perlu banyak atlet, tapi yang penting mereka memiliki potensi yang kuat, baik fisik maupun pemahaman cabang olahraganya. Atlet-atlet ini akan dilatih dengan pendekatan sport science dan sport intelligence,” ungkapnya.
Rasman menyebutkan cabor seperti atletik, senam, dayung, dan renang menjadi prioritas karena memiliki jumlah nomor tanding yang lebih banyak, sehingga memberikan peluang lebih besar untuk menyumbangkan medali.
“Pembinaan saat ini harus benar-benar fokus pada cabang olahraga dengan riwayat prestasi yang kuat,” tambahnya.
Rasman juga menyoroti pentingnya partisipasi rutin atlet dalam kejuaraan nasional dan internasional untuk meningkatkan kemampuan serta mengasah mental bertanding.
“Kalau atlet kita jarang ikut kejuaraan nasional maupun internasional, dan hanya mengandalkan kompetisi lokal, maka kita akan tertinggal, terutama dari atlet di Pulau Jawa,” tegasnya.
Kejuaraan-kejuaraan ini, lanjut Rasman, akan menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan untuk mencetak atlet kompetitif yang siap bersaing di tingkat tertinggi.
Dispora Kaltim berkomitmen menciptakan program pembinaan berkelanjutan guna memastikan atlet Kaltim tidak hanya siap menghadapi PON 2028 tetapi juga mampu bersaing di tingkat internasional.
“Pembinaan yang baik akan membuka peluang besar bagi masa depan atlet. Hal ini bukan hanya soal prestasi, tetapi juga membangun nama baik Kaltim di dunia olahraga,” tutup Rasman.
Dengan pendekatan ini, Dispora Kaltim berharap atlet daerah dapat menunjukkan performa terbaik dan membawa pulang prestasi gemilang di PON 2028 dan ajang olahraga internasional. (adv/disporakaltim)