POPNEWS.ID - Bakal Calon Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Dendi Suryadi berjanji akan mengawal pembangunan yang bersih dan bebas dari korupsi jika kelak terpilih di Pilkada 2024.
Hal ini ditegaskan Dendi saat menghadiri acara silaturahmi dengan masyarakat di Kecamatan Kenohan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada Jumat (13/9/2024).
Untuk diketahui, Dendi Suryadi maju di Pilkada Kukar 2024 berpasangan dengan Alif Turiadi.
Pasangan Dendi Suryadi-Alif Turiadi dengan jargon "DEAL" ini didukung Partai Golkar, Gerindra, PAN, PKB, Nasdem, dan PKS, PBB, PPP, Perindo, PSI, Hanura, dan Demokrat.
Dalam kesempatan itu Dendi Suryadi mengaskan DEAL akan mengawal pembangunan yang bersih dan bebas dari korupsi.
Di hadapan masyarakat Kenohan ia mengatakan akan memperbaiki jalan di wilayah tersebut jika kelak telah terpilih menjadi Bupati.
"Jika terpilih menjadi Bupati, salah satu prioritasnya adalah memperbaiki jalan," ujar Dendi.
Lebih lanjut Dendi mengungkapkan beberapa masalah utama yang dihadapi rakyat kecil, terutama petani diantaranya seperti harga bibit yang mahal, obat-obatan yang sulit diakses, dan harga pupuk yang tidak sebanding dengan biaya lainnya.
Untuk mengatasi pesoalan ini, ia mengatakan harus mencari solusi lain dan tidak bergantung pada APBD.
"Pemerintah tidak boleh hanya bergantung pada APBD, tetapi harus mencari sumber pendapatan lain. Jika terpilih, anggaran akan lebih banyak dialokasikan langsung ke RT dan desa," ujarnya.
Sebagai calon Bupati pilihan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, DEAL merasa optimis akan mampu membawa fasilitas-fasilitas pembangunan dari Pusat ke Kukar.
Dendi juga berjanji akan memberikan anggaran sebesar Rp 100 juta per tahun untuk setiap RT. Namun, dana ini bukan untuk kepentingan pribadi RT, melainkan untuk keperluan warga.
"Uang ini akan disalurkan langsung dari bendahara kabupaten ke RT, dengan syarat perencanaan yang matang, seperti infrastruktur umum dan peningkatan sumber daya manusia. Proses perencanaan ini akan dipandu oleh camat setempat," pungkasnya.
Dendi menegaskan DEAL berkomitmen untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat, memastikan transparansi, serta menghadirkan program-program yang benar-benar bermanfaat bagi kesejahteraan bersama.
"Tidak ada yang boleh menyakiti rakyat seperti memangkas (menyunat) fasilitas bantuan kepada masyarakat, saya akan kawal itu," tagasnya.
Dendi juga akan membangun koperasi bagi petani agar tidak lagi menjadi korban tengkulak. Koperasi akan membantu menjaga stabilitas harga hasil panen dan melindungi petani dari eksploitasi.
"Masyarakat kita harus hidup rukun, berdaya dan produktif, mari kita terus bergerak maju, membangun daerah kita menjadi lebih baik, lebih sejahtera, dan lebih makmur lagi," tuturnya.
Sebagai putra daerah Kukar, Dendi bertekad membawa perubahan nyata, terutama terkait infrastruktur dan ekonomi rakyat kecil.
(*)