POPNEWS.ID - Presiden Jokowi mengumpulkan sejumlah Menteri demi membahas usulan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Senin, 1 Juli 2024.
Sebelumnya, Luhut mengusulkan pembentukan family office di Indonesia.
Menteri Pariwista Sandiaga Uno, Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Muhammad Yusuf Ateh, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar sudah terpantau di pintu Istana Negara pada Senin pagi, pukul 09.00 WIB.
"Iya ada undangan untuk membahas penguatan ekonomi dan keuangan kita, salah satu yang akan dibahas family office.
Nanti dilaporkan setelah pertemuan," kata Sandiaga Uno.
Family office atau “kantor keluarga” adalah perusahaan swasta yang menangani manajemen investasi dan manajemen kekayaan untuk keluarga kaya.
Umumnya keluarga yang memiliki aset yang dapat diinvestasikan setidaknya 50 sampai 100 juta dolar.
Tujuannya untuk menumbuhkan dan mentransfer kekayaan secara efektif antar generasi.
Selain itu, family office juga dapat menangani tugas-tugas seperti mengelola staf rumah tangga, membuat pengaturan perjalanan, pengelolaan properti, aktivitas akuntansi dan penggajian sehari-hari.
Juga, pengelolaan urusan hukum, layanan manajemen keluarga, tata kelola keluarga, pendidikan keuangan dan investor.
Serta koordinasi filantropi dan yayasan swasta, dan perencanaan suksesi. (*)