
POPNEWS.ID – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM) mengejutkan publik dengan pengakuan cintanya kepada Young Syefura, anggota Parlemen Malaysia.
Momen ini terungkap dalam video yang diunggah di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, membuat warganet ramai membicarakan hubungan lintas negara ini.
Memperkenalkan Syefura ke Anak Buah
Dalam video berdurasi beberapa menit tersebut, Dedi Mulyadi terlihat memperkenalkan Young Syefura kepada sejumlah anak buahnya.
Ia bahkan meminta pendapat mereka terkait kemungkinan melamar Young Syefura.
“Kalau melamar dia, setuju nggak?” tanya Dedi kepada anak buahnya.
Beberapa dari mereka langsung menjawab setuju sambil tersenyum.
Dedi Mulyadi tampak ingin memastikan keputusan ini melalui berbagai perspektif sebelum mengambil langkah nyata.
Ia menyebut akan melakukan voting publik di Jawa Barat untuk melihat reaksi masyarakat terhadap hubungan mereka.
Usulan Menjadi Ketua PKK Jawa Barat
Selain membahas kemungkinan lamaran, KDM juga mengusulkan agar Young Syefura kelak menjadi Ketua PKK Jawa Barat.
Ia kembali meminta pendapat anak buahnya, “Kalau ini jadi Ketua PKK Jawa Barat, setuju nggak?” Anak buahnya pun memberikan respons positif.
Dedi Mulyadi mengaku ingin memastikan keputusan ini bukan hanya berdasarkan kata-kata, tetapi juga perasaan yang tulus dari pihakYoung Syefura.
Diskusi tentang Tinggal di Indonesia
Dalam percakapan santai, Dedi menanyakan kesiapan Syefura tinggal di Jawa Barat, meninggalkan Malaysia.
Young Syefura tampak malu-malu, namun menjawab, “Ngak pulang donk,” yang menandakan ketertarikan terhadap Gubernur Jawa Barat.
Dedi kemudian menenangkan dengan mengatakan bahwa Young Syefura boleh pulang dulu ke Malaysia, sementara ia sendiri akan berkunjung ke sana.
“Sekarang boleh pulang, nanti saya datang ke Malaysia dan saya akan boyong balik ke sini,” ujarnya, membuat Syefura tersipu malu.
Respons Publik
Video ini langsung viral di media sosial, memicu beragam komentar dari netizen.
Beberapa menyambut dengan antusiasme, ada pula yang menganggap momen tersebut sebagai hiburan semata karena sifatnya santai dan informal.
Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Jawa Barat atau pihak Young Syefura mengenai status hubungan mereka.
Meski begitu, interaksi hangat kedua tokoh ini tetap menjadi sorotan publik, terutama karena konteks lintas negara dan posisi politik masing-masing. (*)